sumber berita Koneksi Apik Verratti-Pirlo di Lini Tengah Italia : http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656101/s/49926902/sc/3/l/0Lsport0Bdetik0N0Csepakbola0Cread0C20A150C0A90C0A40C1842120C30A10A6290C730Ckoneksi0Eapik0Everratti0Epirlo0Edi0Elini0Etengah0Eitalia/story01.htm
Florence - Kemenangan 1-0 Italia atas Malta tak lepas dari jalinan kerja sama Marco Verratti dengan Andrea Pirlo. Verratti, yang acapkali disebut-sebut sebagai 'Pirlo Baru', senang kerjasamanya dengan sang senior di lini tengah Italia berjalan lancar.
"Kami bekerja sama dengan baik, karena kami melakukan tugas yang berbeda. Dia mengarahkan permainan, sedangkan saya sedikit lebih dekat dengan gawang," kata Verratti kepada La Gazzetta dello Sport.
Verratti, 22 tahun, sering dinilai bakal menjadi pengganti Pirlo, 36 tahun, di tim nasional Italia. Itu tak lepas dari posisi keduanya yang mirip-mirip yakni regista, alias deep-lying playmaker, si pengatur irama dari depan barisan pertahanan.
Dalam laga lawan Malta, Antonio Conte selaku allenatore memainkan skema 4-3-3. Tiga orang yang bertugas menjembatani lini belakang dan lini depan adalah Pirlo yang berada di titik tengah, ditemani Verratti di kanan, dan Andrea Bertolacci di sisi kiri.
Melakoni peran sebagai pemain di sisi kanan lapangan, peran Verratti dibantu full back Matteo Darmian yang bermain disiplin di belakangnya. Situs statistik Whoscored bahkan menyebut mayoritas serangan Italia bertumpu dari sisi kanan yang diisi kedua pemain itu. Verratti melakukan tiga kali operan kunci pada laga tersebut, sama seperti Pirlo.
Secara keseluruhan Verratti melakukan operan sebanyak 86 kali, tertinggi kedua bagi pemain tengah. Catatan itu kalah sedikit dari Pirlo yang mengoper bola sebanyak 109 kali. Persentase kesuksesan operan Verratti mencapai 89,5 persen. Selain itu, Verratti juga menyentuh bola sebanyak 102 kali, hanya kalah dari Pirlo yang membukukan 126 operan.
Ini bukan kali pertama Verratti main bersama Pirlo. Di Piala Dunia 2014, dia juga berdampingan dengan Pirlo. Keduanya membantu Italia menang 2-1 atas Inggris, walaupun kalah 0-1 dari Uruguay.
"Sekarang kami harus bekerja untuk mengembangkan kesepahaman sempurna di antara kami," pungkas Verratti.
Nuhun for visit Koneksi Apik Verratti-Pirlo di Lini Tengah Italia
"Kami bekerja sama dengan baik, karena kami melakukan tugas yang berbeda. Dia mengarahkan permainan, sedangkan saya sedikit lebih dekat dengan gawang," kata Verratti kepada La Gazzetta dello Sport.
Verratti, 22 tahun, sering dinilai bakal menjadi pengganti Pirlo, 36 tahun, di tim nasional Italia. Itu tak lepas dari posisi keduanya yang mirip-mirip yakni regista, alias deep-lying playmaker, si pengatur irama dari depan barisan pertahanan.
Dalam laga lawan Malta, Antonio Conte selaku allenatore memainkan skema 4-3-3. Tiga orang yang bertugas menjembatani lini belakang dan lini depan adalah Pirlo yang berada di titik tengah, ditemani Verratti di kanan, dan Andrea Bertolacci di sisi kiri.
Melakoni peran sebagai pemain di sisi kanan lapangan, peran Verratti dibantu full back Matteo Darmian yang bermain disiplin di belakangnya. Situs statistik Whoscored bahkan menyebut mayoritas serangan Italia bertumpu dari sisi kanan yang diisi kedua pemain itu. Verratti melakukan tiga kali operan kunci pada laga tersebut, sama seperti Pirlo.
Secara keseluruhan Verratti melakukan operan sebanyak 86 kali, tertinggi kedua bagi pemain tengah. Catatan itu kalah sedikit dari Pirlo yang mengoper bola sebanyak 109 kali. Persentase kesuksesan operan Verratti mencapai 89,5 persen. Selain itu, Verratti juga menyentuh bola sebanyak 102 kali, hanya kalah dari Pirlo yang membukukan 126 operan.
Ini bukan kali pertama Verratti main bersama Pirlo. Di Piala Dunia 2014, dia juga berdampingan dengan Pirlo. Keduanya membantu Italia menang 2-1 atas Inggris, walaupun kalah 0-1 dari Uruguay.
"Sekarang kami harus bekerja untuk mengembangkan kesepahaman sempurna di antara kami," pungkas Verratti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar