sumber berita Tumpulnya Lini Depan Juventus Diuji Kekokohan Pertahanan City : http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656101/s/49d31aca/sc/13/l/0Lsport0Bdetik0N0Csepakbola0Cread0C20A150C0A90C140C1450A280C30A182570C10A330Ctumpulnya0Elini0Edepan0Ejuventus0Ediuji0Ekekokohan0Epertahanan0Ecity/story01.htm
Jakarta - Sampai pekan kelima Premier League, gawang Manchester City belum kebobolan sama sekali. Sebaliknya, Juventus sedang sulit untuk menciptakan gol ke gawang lawan.
Belum pernah bobolnya gawang City sepanjang musim ini menjadi salah satu pencapaian impresif mereka. Catatan impresif lainnya adalah mereka selalu meraih kemenangan dalam lima laga pertama Premier League musim ini.
Bicara soal belum pernah kebobolan, jika dihitung dari laga terakhir mereka musim lalu, di mana mereka menang 2-0 atas Southampton, City kini sudah 566 menit tidak kebobolan.
Ujian buat Juventus-lah untuk membobol gawang The Citizens di Etihad Stadium, Rabu (16/9) dinihari WIB. Masalahnya, Bianconeri sedang tumpul di lini depan.
Musim ini, Juventus belum pernah meraih kemenangan di Serie A. Dari tiga laga, tim besutan Massimiliano Allegri itu kalah dua kali dan hasil terbaiknya hanyalah bermain imbang satu kali.
Mari menengok catatan statistik pada tiga laga tersebut. Ketika kalah 0-1 dari Udinese di pekan pertama Serie A 2015/2016, Juventus unggul penguasaan bola hingga 58%, mengkreasikan 16 peluang sepanjang pertandingan, tetapi urung bikin gol. Dalam catatan Squawka, akurasi tembakan mereka pada laga itu hanya mencapai angka 33%.
Pada laga kedua, ketika kalah 1-2 dari AS Roma, Juventus kalah dalam ball possession. Tapi, mereka tetap bisa mengkreasikan 8 peluang. Akurasi tembakan mereka ketika itu lebih buruk lagi dari laga sebelumnya, hanya 22%.
Akhir pekan lalu, di mana mereka ditahan imbang Chievo 1-1 di kandang sendiri, Juventus mengkreasikan 19 peluang. Tetapi, satu-satunya gol yang mereka cetak pada laga itu lahir dari kotak penalti.
Jika ketiga laga tersebut ditotalkan, Juventus sudah membuat 43 peluang, namun baru sukses mencetak 2 gol. Jika dirata-ratakan, akurasi tembakan mereka hanya mencapai angka 31% per laga.
Tak pelak, ini jadi pekerjaan rumah tersendiri untuk Allegri.
Nuhun for visit Tumpulnya Lini Depan Juventus Diuji Kekokohan Pertahanan City
Belum pernah bobolnya gawang City sepanjang musim ini menjadi salah satu pencapaian impresif mereka. Catatan impresif lainnya adalah mereka selalu meraih kemenangan dalam lima laga pertama Premier League musim ini.
Bicara soal belum pernah kebobolan, jika dihitung dari laga terakhir mereka musim lalu, di mana mereka menang 2-0 atas Southampton, City kini sudah 566 menit tidak kebobolan.
Ujian buat Juventus-lah untuk membobol gawang The Citizens di Etihad Stadium, Rabu (16/9) dinihari WIB. Masalahnya, Bianconeri sedang tumpul di lini depan.
Musim ini, Juventus belum pernah meraih kemenangan di Serie A. Dari tiga laga, tim besutan Massimiliano Allegri itu kalah dua kali dan hasil terbaiknya hanyalah bermain imbang satu kali.
Mari menengok catatan statistik pada tiga laga tersebut. Ketika kalah 0-1 dari Udinese di pekan pertama Serie A 2015/2016, Juventus unggul penguasaan bola hingga 58%, mengkreasikan 16 peluang sepanjang pertandingan, tetapi urung bikin gol. Dalam catatan Squawka, akurasi tembakan mereka pada laga itu hanya mencapai angka 33%.
Pada laga kedua, ketika kalah 1-2 dari AS Roma, Juventus kalah dalam ball possession. Tapi, mereka tetap bisa mengkreasikan 8 peluang. Akurasi tembakan mereka ketika itu lebih buruk lagi dari laga sebelumnya, hanya 22%.
Akhir pekan lalu, di mana mereka ditahan imbang Chievo 1-1 di kandang sendiri, Juventus mengkreasikan 19 peluang. Tetapi, satu-satunya gol yang mereka cetak pada laga itu lahir dari kotak penalti.
Jika ketiga laga tersebut ditotalkan, Juventus sudah membuat 43 peluang, namun baru sukses mencetak 2 gol. Jika dirata-ratakan, akurasi tembakan mereka hanya mencapai angka 31% per laga.
Tak pelak, ini jadi pekerjaan rumah tersendiri untuk Allegri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar